Tải xuống ứng dụng
100% ZERO TO HERO "66" / Chapter 86: kehampaan yang melahap cahaya

Chương 86: kehampaan yang melahap cahaya

Hellinfer saat ini tengah dalam kondisi kacau, valkrye yang terus menerobos masuk berhasil membantai hampir separuh pasukan dikerajaan iblis disana, ia pun terus melesat menerobos masuk lebih dalam lagi dan kembali menghancurkan apa yang ia temui dihadapan nya.

Seolah panas bara api diHellinfer tidak mengganggunya. disisi lain suara jerit kesakitan pasukan iblis yang ia bantai malah membuat ia semakin bergairah untuk menghancurkan mereka semua tanpa belas kasih. ia terus mengamuk menghantam kan tinju apinya keseluruh penjuru ruangan tersebut.

"ya memang seharusnya seperti itu.. menjeritlah kalian semua para bajingan terkutuk.. memohonlah untuk kehancuran kalian semua!!." teriaknya penuh dendam sembari terus menghancurkan semua yang menghalangi jalan nya.

Dengan penuh kebencian disertai amarah yang amat sangat besar ia berbisik pada salah satu mayat iblis yang ada dibawah pijakan kakinya.

"Tunggulah aku hades. kali ini kupastikan kau benar benar lenyap dari semesta ini."

Kemudian ia terus maju melesat dengan kecepatan penuh menuju sebuah gerbang besar yang tak jauh berada dihadapanya.. kemudian ia pun segera menghentikan langkahnya dan berdiri dengan posisi siap menyerang. "oh disini rupanya kalian bersembunyi." bisiknya dengan tatapan penuh murka.

Karena ia merasakan aura yang tak asing baginya yaitu aura "hades" berada dibalik gerbang raksasa tersebut.

Setelah valkrye memastikan semua pasukan iblis disana telah hancur menjadi abu binasa..ia langsung menghantam gerbang raksasa tersebut dengan kekuatan penuh, mengepalkan tinjunya diiringi sayap apinya yang semakin membara. "BAM!!" suara keras bergema diseluruh ruangan disana. hingga getaran itu sampai dirasakan oleh dewi EL beserta rombongan yang masih berada dihalaman luar Hellinfer. bersamaan dengan itu satu pukulanya menghancurkan gerbang raksasa tersebut.

"cih. kekuatan ini aku sangat mengenalnya, sepertinya dia benar benar murka, kuharap kau baik baik saja valkrye aku sangat tau perasaan mu." bisik dewi el dengan tatapan serius.

Lalu dewi el pun segera memerintahkan semua dewi nya menghancurkan segel yang menutupi gerbang utama hellinfer. "semuanya bersiaplah kita akan segera menyusul valkrye, Namun sebelumnya kita semua harus menghancurkan segel sialan ini. kuharap kita bisa menghancurkanya dengan satu serangan." ujarnya dengan nada tegas.

Mendengar perintah tersebut dewi yang lain pun dengan sigap langsung bersiap dengan kekuatan penuh.."siap laksanakan dewi." sambung merekan juga dengan nada tegas.

Kembali diruang rapat dimana mereka semua para petinggi hellinfer. Hades, lucifer dan lainya terlihat tersenyu kecil diwajah mereka. itu karena mereka semua sudah menanti kedatangan sang dewi kehancuran Valkrye.

Sedangkan Hades sendiri yang masih duduk dengan tenang tepat disebelah lili dengan santai nya memerintahkan lucifer dan lainya untuk mengurus valkrye.. "hemm sepertinya tamu kita sudang datang. sayang sekali aku tak bisa melihat valkrye secara langsung..karena aku dan lili ada urusan yang harus kami selesaikan, ah ini menyangkut terciptanya 7 pedang sakral tersebut.. lucifer bisakah kau urus bocah nakal itu untuk ku." ujarnya dengan tatapan tajam kearah lucifer.

Dengan tegas lucifer langsung menerima tugas tersebut. "suatu kehormatan besar bagi hamba menerima langsung tugas dari anda." ia pun segera meninggalkan singgahsananya perlahan melangkah menuju gerbang yang telah dihancurkan valkrye.. Sedangkan para pangeran lainya hanya tersenyum kecil melihat kearah lucifer. tanpa bergerak sedikitpun dari kursi mereka.

Kemudian Hadespun segera lenyap menghilang bersama lili. "ayo lili kita pergi." bisik hades kepada lili.

Disisi lain lili yang tau akan nasib buruknya tidak bisa berbuat banyak dan hanya bisa pasrah menuruti printah hades. "baik tuanku." dalam jiwanya lili sangat ketakutan namun ia hanya bisa pasrah.

Sedangkan apolydon dan yang lainya masih duduk dengan tenang menunggu kedatangan valkrye..

"Hiahahaha..kemarilah valkrye sialan..apa kau tau betapa aku sangat merindukan mu..aku sangat ingin bertemu dengan mu. hai sang durhaka." bisik lena dengan senyum bengis.


next chapter
Load failed, please RETRY

Chương tiếp theo sắp ra mắt Viết đánh giá

Tình trạng nguồn điện hàng tuần

Rank -- Xếp hạng Quyền lực
Stone -- Đá Quyền lực

Đặt mua hàng loạt

Mục lục

Cài đặt hiển thị

Nền

Phông

Kích thước

Việc quản lý bình luận chương

Viết đánh giá Trạng thái đọc: C86
Không đăng được. Vui lòng thử lại
  • Chất lượng bài viết
  • Tính ổn định của các bản cập nhật
  • Phát triển câu chuyện
  • Thiết kế nhân vật
  • Bối cảnh thế giới

Tổng điểm 0.0

Đánh giá được đăng thành công! Đọc thêm đánh giá
Bình chọn với Đá sức mạnh
Rank NO.-- Bảng xếp hạng PS
Stone -- Power Stone
Báo cáo nội dung không phù hợp
lỗi Mẹo

Báo cáo hành động bất lương

Chú thích đoạn văn

Đăng nhập