Pagi-pagi sekali Carissa terbangun, ia membantu Bibi Siti menyiapkan sarapan. Alasan ia bangun awal juga, agar tidak ingin terlambat ke kampus. Bibi Siti membuatkan sop ayam dan telur balado. Ia ingin Carissa memakan itu sebelum pergi ke kampus, karena itu adalah makanan favorit Carissa.
"Terima kasih ya Non, sudah bantu Bibi menyiapkan sarapan."
"Sama-sama Bibi, senang bisa membantu. Carissa ke kamar dulu ya, mau mandi."
"Iya silahkan." Saat melangkah menaiki tangga, ia bertemu dengan Dirga. Namun aneh, Dirga menutupi wajahnya dan telinganya juga terlihat kemerahan. "Ada apa dengan dia?" Bibi Siti menuangkan susu hangat untuk Dirga. "Den kenapa? Tidak enak badan ya?" tanya Bibi Siti sambil meletakkan segelas susu diatas meja.
"Engga kok Bi, Dirga sehat-sehat saja." Akibat mendapatkan mimpi kemarin sore, dirinya sama sekali tidak bisa tidur dengan nyenyak. Bisa-bisa dirinya bermimpi hal semesum itu kepada Carissa. Tapi mengapa rasanya nyata sekali, rasanya cukup menyenangkan.