Untuk kesekian kalinya Alira menarik napas dalam-dalam kemudian menghembuskannya secara perlahan.
Pagi tadi Alira mendapat pesan dari papanya Alingga kalau beliau ingin menemuinya. Tidak sempat berpikir bagaimana Ardian mendapatkan nomer Alira, namun Alira justru berpikir tentang mengapa Ardian ingin menemuinya?
Apa yang akan Ardian tanyakan pada Alira? Apa mungkin berhubungan dengan Alingga? Atau mungkin … Ardian ingin menyuruh Alira untuk menjauhi Alingga karena Alingga sudah dijodohkan dengan Elia?
Alira menggelengkan kepalanya. Membuang jauh-jauh pikiran di otaknya yang belum pasti kebenarannya.
Langkah Alira semakin cepat memasuki sebuah restoran yang dikatakan Ardian saat mengirim pesan pada Alira.
"Siang, Om" sapa Alira sopan setelah ia menemukan keberadaan Ardian.
"Silakan duduk, Alira" Ardian tersenyum ramah sembil menyuruh Alira duduk di hadapannya.