Namara membawa orang-orang yang baru ditolong itu ke perkemahan para budak. Namun, dia mengambil rute yang lain. Terutama untuk menghindari wilayah-wilayah yang diawasi oleh orang-orang Castor.
Untungnya ada Norvin dan Arcen yang memiliki banyak pengetahuan. Bahkan jika wilayah ini bukan wilayah klan Sayap Hitam, mereka tetap mengetahuinya.
"Kalian benar-benar menakutkan. Apa selama ini kalian selalu mengawasi klan Matahari?" tanya Namara pada kedua pria itu.
Arcen langsung menggeleng. "Bukan mengawasi," katanya.
"Kau tidak tahu ini, tetapi menjadi bawahan Tuan Eros adalah sesuatu yang sulit. Tidak hanya dalam hal kekuatan, kami juga harus menjadi orang yang pintar dan memiliki pengetahuan luas," jawab Norvin dengan bangga.
Namara mengangguk dengan takjub. Ternyata seperti itu. Maka tidak salah jika Leor sangat waspada terhadap Eros. Pada dasarnya Eros memang ancaman yang besar.