Mata CEO Botak melihat sekitarnya yang merupakan kamar pribadinya dengan banyak foto seorang wanita yang menghiasi setiap dinding dan langit-langit kamar. Lalu ia tersadar dan segera turun dari atas ranjang. Saat akan membuka pintu, CEO Botak melihat Albert yang di depan pintu dengan nampan berisi makanan.
"Tuan, sebaiknya anda istirahat. Jangan main pingsan lagi seperti tadi karena efek senam jantung," nasehat Albert dengan wajah seriusnya.
CEO Botak memberikan jalan untuk Albert masuk ke dalam kamar. Albert berjalan dengan santainya dan nampan berisi makanan di kedua tangan.
Sedangkan CEO Botak berpikir lama, masa ia pingsan karena senam jantung dengan informasi dari Reika.
"Apakah anda sudah menyiapkan diri untuk membuat akun baru untuk berkomunikasi dengan Nona Hyun dan tuan muda?" tanya Albert yang menaruh makanan di atas nakas.
Deg
Jantung CEO Botak berdetak kencang. Ia terduduk lemas di atas pinggiran ranjang dengan tubuh bergetar hebat.