Chương 190: suamiku psikopat 189 (kembali ke Jakarta)

"Dokter Azam Dev..., mendengarkan apa yang Anda katakan." Kata Hulya dengan bahagia.

Dokter Azam pun langsung melihat kearah Hulya, setelah itu dia melihat ke arah Devano dan benar ternyata Devano sedang menangis,mungkin dia sangat takut kehilangan Hulya jadi sampai dia meneteskan air matanya ketika dokter Azam mengatakan kalo Hulya jangan sampai jatuh jetangan orang lain karena Hulya itu sangat cantik, Sholeha dan dapat di pastikan jika semua kaum Adam menginginkan wanita seperti Hulya.

"Apa yang dokter katakan kepada Dev..., Sampai dia meneteskan air matanya." Kata Hulya yang penasaran.

"Tidak ada...,saya hanya mengatakan bangun jangan sampai kamu di ambil orang itu saja yang saya katakan kepada Devano." Kata dokter Azam dengan wajah datarnya.

"Dev....,benar apa yang di katakan oleh dokter Azam,kalo kamu harus bangun. Jika tidak pasti aku akan sendirian dan menjadi seorang janda yang masih perawan." Kata Hulya dengan tanpa rasa malu sedikit pun dia mengatakan itu.