Keesokan harinya, setelah Erriol dan Alice pergi, aku pun melanjutkan perjalanan. Rasanya aneh mengendarai mobil sendiri, aku sudah terbiasa melakukan perjalanan dengan Erriol. Tapi dia tidak mungkin selamanya menemaniku pasti suatu hari nanti kami akan berpisah karena kami memiliki kehidupan masing-masing.
Drrrrtt ... Drrrrrrtt ... Drrrrrttt ...
Aku yakin mendengar suara getaran ponsel, tapi ketika aku mengecek ponselku, tidak ada telepon atau pesan yang masuk. Suara getaran itu terus berbunyi, aku terus mencarinya. Hingga akhirnya aku menemukan sebuah ponsel di dalam laci dashboard mobil. Aku mengambil ponsel dan ternyata itu ponsel Erriol. Sepertinya dia lupa telah menaruh ponselnya di sini. Itu artinya aku harus mengirimkan foto tempat di mana aku berada nanti pada ponsel Alice.