Hati Su Wan terasa sakit, ia pun langsung berbalik. Fiennes yang berdiri di belakang Su Wan belum sempat melihat pemandangan yang ada di dalam ruangan, ia pun langsung bertanya-tanya saat melihat Su Wan telah memutar tubuhnya, "Nona Su, mengapa kamu tidak masuk? Bukankah kamu ingin melihat Yang Mulia…"
Tepat saat Fiennes akan mengatakan sesuatu, tiba-tiba ia melihat raut wajah Su Wan dengan jelas. Wajah Su Wan memperlihatkan seberapa sedih perasaan wanita itu, meski ia tidak menangis, namun ia memberi ilusi seolah-olah mata aprikotnya itu tampak kosong dan bisa meneteskan air mata kapanpun bahkan mungkin tangisnya merupakan sebuah kebaikan.