Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Rumah sakit Anastasya kota M
Gretta turun dari taksi yang ditumpanginya dan menutup pintu dengan sedikit kuat.
Brakh!
Kini ia berdiri di rumah sakit swasta besar miliki mantan keluarganya.
Ya, sial sekali karena ia baru tahu, jika tante Bos mengubah lagi alamat pengambilan obat untuk anak-anak yang bekerja dengannya.
Ck, kalau tahu jika rumah sakit ini yang jadi tempat pengambilan obat, lebih baik ia meminta tolong Chiko untuk mengambilkannya.
Ya sudah lah, hanya mengambil dan setelahnya pergi dengan damai. Huft.... Semoga bulan berikutnya Kak Ana dalam keadaan segar, batinnya berusaha menerima.
Dengan begitu, ia pun memutuskan untuk menyelesaikan urusnnya segera. Ia membenarkan lebih dulu letak kacamata serta mengatur surai panjangnya menutup kening dan mata, baru kemudian melangkah mantap ke arah teras sana.
Suasana rumah sakit yang ramai, dengan banyak kegiatan setidaknya bisa menutupi kedatangannya.
Tap!