Masih di kamar tamu..
"Ya sudah kalau begitu aku tinggal ya", kata Titah.
"Iya..", seru Irfandi, Arfan, dan Arif.
Di dapur..
"Sayur, nasi, lauk sudah siap, tinggal goreng kerupuk dan nyambel yang belum, goreng kerupuk dulu deh", kata Cengek.
"Permisi, Cengek..", seru Betta.
"Iya, ada apa Betta ?", tanya Cengek.
"Mas Paijo mana ya ?", tanya Betta juga.
"Waduh saya gak tau tuh, gak lihat juga, emang di depan gak ada, biasanya kan jam segini di taman, nyiram tanaman", jawab Cengek.
"Gak ada Cengek, kalaupun ada saya tidak akan kesini untuk mencari Paijo", kata Betta.
"Ngek..", seru bu Dewi.
"Muhun bu Dewi"
(Iya bu Dewi), jawab Cengek.
"Atos siap sadaya tacan neda wengi na ?"
(Sudah siap semua belum makan malamnya ?), tanya bu Dewi.
"Muhun atos atuh bu, kantun goreng kerupuk sarta kanggo sambel wae anu tacan bu Dewi"
(Iya sudah dong bu, tinggal goreng kerupuk dan buat sambal saja yang belum bu Dewi), jawab Cengek lagi.
"Oh kitu, nya atos, oh nya Betta keur naon di dieu ?"
(Oh gitu, ya sudah, oh ya Betta ngapain disini ?), tanya Cengek.
"Sebentar bu Dewi, ngek itu artinya apa sih ?", tanya Betta juga.
"Kamu di tanya ngapain kamu disini, Betta..", jawab Cengek lagi.
"Oh itu artinya, terimakasih ya ngek..", kata Betta.
"Iya sama-sama Betta", sambung Cengek.
"Maaf bu Dewi, saya di sini mencari mas jo, mas jo dimana ya bu ?", tanya Betta lagi.
"Oh Paijo, Paijo saya suruh ke mini market depan komplek untuk membeli baterai remot AC di kamar Titah", jawab bu Dewi.
"Oh gitu, ya sudah bu kalau begitu saya mau kembali ke pos satpam dulu, permisi", kata bu Dewi.
"Ya..", seru bu Dewi dan Cengek.
"Oh ya ngek nanti kalau sudah siap semua makan malamnya di meja makan kasih tau di ruang tengah ya", pinta bu Dewi.
"Muhun laksanakan bu Dewi"
(Iya laksanakan bu Dewi), Cengek melaksanakan perintah dari bu Dewi.
Di kamar Titah..
"Ngerjain tugas kuliah dulu ah..", kata Titah.
Di kamar tamu lagi..
"Titah sedang apa ya sekarang, coba aku chat dia saja deh..", kata Irfandi.
**
Percakapan Irfandi dan Titah lewat messenger.
"P", Irfandi mengetes Titah lewat messenger.
**
Di kamar Titah lagi..
"Update status Facebook dulu ah, hehe..", kata Titah.
Di kamar tamu lagi..
"Duuhh.., kok gak di balas ya hemm..", keluh Irfandi yang menunggu balasan dari Titah.
"Kowe ngapa ta Fandi ?"
(Kamu kenapa Fandi ?), tanya Arif.
"Ra di bales inyong messenger dheweke, rif"
(Gak di balas aku messenger dia, rif), jawab Irfandi.
"Sapa, oh maksudmu yayang mu nggih Fandi ?"
(Siapa, oh maksudmu yayang mu ya Fandi ?), tanya Arfan.
"Inggih fan.."
(Iya fan..), jawab Irfandi lagi.
"Lah kowe kepriwe sih, kowe karo dheweke siji omah, kok chat an, langsung teka marang kamarnya wae atau takon marang mas Betta"
(Lah kamu bagaimana sih, kamu dan dia satu rumah, kok chat an, langsung datang ke kamarnya saja atau tanya ke mas Betta), kata Arfan.
"Oh iya benar, terimakasih ya fan..", sambung Irfandi.
"Inggih sami-sami Fandi"
(Iya sama-sama Fandi), kata Arfan lagi.
Di kamar Titah lagi..
"Messenger, siapa ya, oh mas Irfandi, ada apa ya, balas dulu saja deh, nanti saja kalau sudah selesai tugas kuliah nya baru update nya", kata Titah.
**
Percakapan Irfandi dan Titah lewat messenger.
"P", Irfandi mengetes messenger Titah.
"Iya mas, kenapa ?", tanya Titah.
**
Di depan kamar Titah..
"Alhamdulillah akhirnya dia balas chat dariku juga, balas ah..", kata Irfandi.
**
Percakapan Irfandi dan Titah lewat messenger.
"P", Irfandi mengetes messenger Titah.
"Iya mas, kenapa ?", tanya Titah.
"Kamu dimana, aku di depan kamar kamu nih.. ?", tanya Irfandi juga.
"Aku di kamar baru mau ngerjain tugas kuliah, oh di depan kamar ku, ya sudah masuk saja mas, tidak apa", jawab Titah.
"Oke..", seru Irfandi.
**
Masih di depan kamar Titah..
"Masuk saja ya sudah deh, eh tapi permisi dulu deh, sayang..", kata Irfandi.
Di kamar Titah lagi..
"Iya, masuk saja mas..", kata Titah.
Di depan kamar Titah lagi..
"Iya..", seru Irfandi.
Di kamar Titah lagi..
"Kamu lagi apa ?", tanya Irfandi.
"Ngerjain tugas kuliah, tiduran saja mas, gak apa kok..", jawab Titah.
"Oh oke..", seru Irfandi.
"Selesai..", seru Titah juga.
"Bisa main gitar juga kamu ?", tanya Irfandi lagi.
"Iya mas..", jawab Titah lagi.
"Kalau begitu boleh dong duet, hehe..", kata Irfandi.
"Boleh, tunggu aku ambil dulu gitarnya", sambung Titah.
"Mau lagu apa ?", tanya Irfandi lagi.
"Resah tanpamu, boleh gak ?", tanya Titah juga.
"Resah tanpamu, lagu siapa ?", tanya Irfandi lagi.
"Lagunya Titi Kamal ft Anji Drive", jawab Titah lagi.
"Kaya gimana sih lagunya ?", tanya Irfandi lagi.
"Nih mas liriknya", jawab Titah yang memberikan lirik lagu resah tanpamu pada Irfandi.
"Oke..", seru Irfandi lagi.
**
Resah Tanpamu, Titi Kamal Feat Anji Drive / Titah dan Irfandi.
Sayang aku tahu
Kita tak banyak bicara
Kau jauh di sana
Ku menyimpan tanya (bagian Titah)
Sayang aku tahu
Kita tak banyak bertemu
Namun hanya kamu
Yang ada di hati (bagian Irfandi)
Jangan sampai kau lukai hatiku
Aku resah lalui waktu tanpamu (bagian Titah)
Jangan sampai kau ragukan cintaku
Aku takkan membuatmu terluka (bagian Irfandi )
Jangan ragu.. (bagian Titah)
Sayang aku mau kita
'kan slalu menyatu
Walau kadang rindu
Menyiksa batinku (bagian Titah)
Sayang aku mau
Jangan pernah kau meragu
Walau aku jauh
Hatiku untukmu (bagian Irfandi)
Jangan sampai kau lukai hatiku
Aku resah lalui waktu tanpamu (bagian Titah)
Jangan sampai kau ragukan cintaku
Aku takkan membuatmu terluka (bagian Irfandi)
Jangan ragu.. (bagian Titah)
Percayalah.. (bagian Irfandi)
Jangan sampai kau lukai hatiku
Aku resah lalui waktu tanpamu (bagian Titah)
Jangan sampai kau ragukan cintaku
Aku takkan membuatmu terluka (bagian Irfandi)
**
Masih di kamar Titah..
"Lagi dong boleh gak yank ?", tanya Irfandi.
"Boleh, tumben minta duluan biasanya aku hehe.., memangnya mau lagu apa lagi mas ?", tanya Titah juga.
"Apa ya, emm terserah kamu saja deh, mau lagu apa", jawab Irfandi.
"A Thousand Years, saja bagaimana mas ?", tanya Titah lagi.
"Boleh, song track nya The Twilight : Breaking Dawn, ya ?", tanya Irfandi juga.
"Iya, ini liriknya mas..", jawab yang memberikan lirik lagu A Thousand Years pada Irfandi.
"Oke..", seru Irfandi.
Di meja makan..
"Alhamdulillah sudah siap makan malamnya, tinggal ke ruang keluarga deh", kata Cengek.
Di kamar Titah lagi..
"Kita mulai ya yank", kata Irfandi.
"Oke..", seru Titah.
**
A Thousand Years, Christina Perri feat Steve Kazee / Titah dan Irfandi.
The day we met
Frozen I held my breath
Right from the start
I knew that I'd found a home for my heart
…beats fast
Colors and promises
How to be brave?
How can I love when I'm afraid to fall?
But watching you stand alone
All of my doubt suddenly goes away somehow (bagian Titah)
One step closer (duet / Titah dan Irfandi)
I have died everyday waiting for you
Darling don't be afraid I have loved you
For a thousand years
I'll love you for a thousand more (bagian Titah)
Time stands still
Beauty in all she is
I will be brave
I will not let anything take away
What's standing in front of me
Every breath
Every hour has come to this (bagian Irfandi)
One step closer
I have died everyday waiting for you
Darling don't be afraid I have loved you
For a thousand years
I'll love you for a thousand more
And all along I believed I would find you
Time has brought your heart to me
I have loved you for a thousand years
I'll love you for a thousand more
I'll love you for a thousand more
One step closer (duet / Titah dan Irfandi)
I have died everyday waiting for you
Darling don't be afraid I have loved you
For a thousand years
I'll love you for a thousand more (bagian Titah)
And all along I believed I would find you
Time has brought your heart to me
I have loved you for a thousand years
I'll love you for a thousand more (duet Titah dan Irfandi)