"chat"
Manta:"p "
p
p
p
p
p
p
p
Manta:"tarika"
Tarika:"hhhhmmmm"
Manta:"tar bisa gak hapus postingan itu dari situs kampus"
Tarika:"lah kenapa kamu kan suka terkenal"
Manta:"terkenal apaan buat namaku jelek iya dasar cewek bar bar"
Tarika:"hahahah gak akan"
Manta:"jahat banget kamu tar"
Tarika:"haah apa!!! aku jahat?? gak kebalik apa naz, aduh kamubelumnyadar juga yaaa"
Manta:"siapa yang mulai dari awal hah, dasar jalang"
Tarika:"hei say sebelum kamu mulai aku pasti gak akan balas, emang aku ada buat apa ke kamu"
Manta:"pake tanyak lagi, yaa karna kamu rebut kak arta dari aku"
Tarika:"hahahahahah makasih hiburannya, aku ngerebut?? naz bangun dari mimpi"
Manta:"aku gak lagi mimpi"
Tarika:"apa perlu aku panggil kak arta naz, biar tambah malu"
Manta:"ya udah lah gakperlu, aku mau kamu hapus aja"
Tarika:"ok asal kamu mau minta maaf dan janji gak akan gini lagi sama siapapun, cukup aku aja yang ber darah naz"
Manta:"ogah banget"
Tarika:"yaa udah aku juga ogah ngapusnya"
Manta:"ya udah iya ok ok sory"
Tarika:"gak iklas banget"
Manta:"iiihh, tarika aku minta maaf soal kejadian waktu ituu, aku juga janji gak akan lakuin kaya gtuu mau dengan siapapun"
Tarika:"ok aku maafin, besok aku hapus, aku buat laporan dulu ke admin"
Manta:"yaah jangan dong sekaraang tar"
Tarika:"gak bisa naz hari ini aku buat laporannya besok baru di proses dan di hapus"
Manta:"ooohh my, ya udah deh"
Tarika:"ok kita baikan sekarang"
Manta:"hhmmm"
Tarika:"aku gak mau kita musuhan terus naz, zku harap kedepannya kita bisa jadi temen ya"
Manta:"hah gak salah"
Tarika:"ya gak lah"
Manta:"bingung aku setelah semua"
Tarika:"aku udah maafin kamu, aku gak mau kita punya kebencian satu sama lain"
Manta:"waah gilak"
Tarika:"ya terserah apa kata kamu"
Manta:"hhm ok, makasih tar dan sekali lagi aku minta maaf"
Tarika:"iya gak papa"
Manta:" lagi apa sekarang"
Tarika:"mau tahu aja apa mau tau banget"
Manta:"bangsat ni anak ngajak ribut lagi hahahaha"
Tarika:"lagi siap2 besok acara pertunangan kami besok"
Manta:"apa!!"
Tarika:"iya"
Manta:"aaaahh sumpah!! becanda loo kan kok cepet banget"
Tarika:"ini kan salah kamu juga hahahah"
Manta:"mati lah aku ini"
Tarika:"gak, udah aku tenangin kok"
Manta:"ok lah, makasih bye"
Tarika:"bye"
saat sampai setelah istirahat beberapa saat pembicaraan serius di mulai, aku tinggal ke belakang membuat minuman dan membawa cemilan sambil membalas chat tapi tak lama aku kembali ke depan mereka langsung menanyaiku.
Ayah:"nak,kamu gimana?setuju kalau besok di langsungkan pertunangan"
Bunda:"ini tinggal kamu loo kak"
Tarika:"ayah bunda, tarika udah setuju kok"
Ayah:" Alhamdulillah, jadi besok tinggal kita buat persiapannya ya"
Papah:"baik lah pak"
Mamah:"semoga besok lancar ya"
All:"amin"
emua tersenyum dengan kepastian acara untuk besok dan bersiap siap membicarakan rencana aku dan kak arta pergi berbicara di tempat lain, aku sangat senang dengan semua ini apa lagi sekarang aku duduk di samping kak arta dengan dia menatapku dalam penuh arti, hanya senyum maluku yang terlihat di matanya.
Arta:"sayaang"
Tarika:"hmm"
Arta:"bisa gak jaga hati kamu cuman buat aku"
Tarika:"ih apanya kakak ini"
Arta:"sayaang ini beneran"
Tarika:"kok lebay yah hahaha"
Arta:"ya udah lah"ngambek
Tarika:"hehehe"
kak arta ngambek dan dia mau pergi dari tempatnya aku nenahannya dan menariknya perlahan membuatnya kembali duduk di sampingku, ku pegang tangangnya menatapnya sendu dan tersenyum manis.
Arta:"apa liat liat"nyolot
Tarika:"ya elah kak ngerusak momen banget deh"ngambek
Arta:"hahahah iya iya sayang apa"
Tarika:"gak jadi"
Arta:"sayangku"
Tarika:"ogaahh"
Arta:"bener nih, aku pergi aja deh"
Tarika:"kaaaakk"manja
Arta:"iya sayang"
Tarika:"iya tarika janji jaga hati tarika cuman buat kakak"
Arta:"janji ya"
Tarika:"iya kak"
Arta:"tar aku sayang kamu"
Tarika:"ihh gombal"
Arta:"ini serius loh"
Tarika:"tau!"pergi
Arta:"hei mau ke mana"
Tarika:"haha"
akhirnya aku ikut kembali masuk ke dalam duduk bersama mereka semua menatap mereka kembali dengan percakapan mereka ada canda dan tawa membuatku senang Ayah jadi punya teman cerita yang baru Bunda juga terlihat akrab dengan mamanya kak arta Aku nggak tahu Kitty dan fandry ternyata punya kesukaan yang sama Mereka terlihat akrab intinya aku sangat senang dengan semua ini, tak lama kami semua pun mulai beristirahat untuk persiapan besok.
matahari sudah menyapa pagi yang indah ini syukur hari ini sangat cerah mendukung hari bahagia hari ini semua orang sudah sangat sibuk Bunda dan Mamah nya kak Arta sudah sibuk dengan bagian dapur mempersiapkan makanan untuk acara nanti malam, sedangkan ayah dan Papanya kak Arta sibuk mengurus tamu-tamu atau orang-orang yang memang harus diundang dalam acara ini, Kitty dan fandry bertugas bersih-bersih, aku dan kak Arta mempersiapkan diri, saat sore hari semua sudah selesai dipersiapkan hanya menunggu malam tiba dan melangsungkan acara itu.
malam ini aku bercantik cantik tak seperti hari biasa walau jantungku tetap saja berdebar semakin cepat gugup telah datang menghampiri membuatku Berkeringat dingin orang-orang sudah berdatangan baik kerabat tamu maupun orang penting yang diundang untuk hadir malam ini saat kak Arta duduk tak jauh dariku membuatku sedikit tenang acara pun segera dimulai dan semua berjalan lancar hanya ada masalah sedikit saat pemasangan cincin kami berdua sama-sama grogi apalagi dilihatin banyak orang cincin sempat terjatuh sangking groginya mengundang sedekit tawa setelah cincin dipasangkan senyum lebar pun mulai terlihat dari wajah kak arta Dia terlihat sangat bahagia begitu juga denganku.
semua berjalan dengan lancar dalam malam yang bahagia walau masih sekedar tunangan setidaknya ini mengikat satu status untuk ke jenjang yang lebih serius bukan sekedar pacar-pacaran yang akhirnya akan putus, Setelah semua selesai kami pun segera berkemas untuk segera pulang karena baik aku dan kak Arta maupun keluarganya masih banyak urusan yang tentu tidak bisa ditinggalkan terlalu lama walau terlalu singkat pertemuan kami Tapi semua sudah cukup mengenal satu sama yang lain sebagai keluarga.
kali ini aku Kitty dan kak Arta berada dalam satu mobil yang sama karena papah dan mamahnya kak Arta kelihatan sangat lelah mereka beristirahat dalam satu mobil yang mereka tumpangi sebelumnya tentu saja dengan sopir yang sebelumnya bersama Kitty dengan semua bawaan mereka untuk acara pertunangan, kamipun akhirnya berpamitan pulang dalam perjalanan aku dan Kitty hanya ngobrol semua hal yang seru-seru tentu mengganggu si sopir saat itu.
Arta:" kalian berisik banget deh"
Tarika:" apaan sih Kak"
Kitty:" Yeee si Kakak sirik mulu"
Arta:" Siapa juga yang sirik kalian ganggu banget tahu"
Tarika:" Yaudah iya di kami diam"
Kitty:" kita tidur aja yuk Kak"
Tarika:" Iya deh yuk"
Kitty:" Kakak nggak asik"
Arta:" ya kalian jangan tidur juga nanti kakak kesepian"
Tarika&Kitty:"hm"
Arta:"hei jangan gitu dong bercanda aja tadi abis kalian serunya ngobrol berdua nggak ajakin aku"
Kitty memberi kode ke aku untuk pura-pura ngambek pada ke Artha Jadi kami hanya mendiamkannya saja saat dia berbicara beberapa menit kami dalam diam sambil aku memegang ponselku tiba-tiba Kitty bersandar padaku ternyata dia ketiduran.
sekarang aku duduk menatapi dua cincin manis yang ada di jariku senyum senyum seperti orang gila karna sangat senangnya,ku lirik lirik si supir tampab yang sedang fokus dengan jalanan membuatku semakin gila dia sekarang sudah jadi tunanganku sekarang dan aku kembali diam bingung berbuat apa dan akhirmga aku bosan dan aku berpindah duduk ke depan walau tetap diam kak arta terus mengoceh dan akhirnya aku menjawabnya.
Tarika:"iya iya bawel banget"
Arta:"abis kalian diam aja"
Tarika:"kitty tidur jangan berikis"
Arta:"sayang"memegang tangan
Tarika:"hhmmm apa"
Arta:" apa kita bisa seperti ini terus kalau di kampus"
Tarika:" Ya nggak lah sayang Aku nggak mau kalau nanti ada pihak yang lain lagi ngelabrak aku kalau tahu tentang ini"
Arta:" gitu ya jadi masih harus dirahasiakan"
Tarika:" Iya nggak harus dirahasiakan juga, cukup santai kalau nggak ditanya ya nggak usah dibilang!?lagian sekarang ini yang cuman tahu kalau kita udah tunangan ya orang tua teman-teman dekat aku dan Naza"
Arta:" What Naza kok bisa"
Tarika:" kemarin aku sempet chatting sama dia, Dia minta maaf soal kejadian kemarin dan nggak sengaja aku bilang ke dia ya udah deh"
Arta:" dia minta maaf ya udah deh Asal dia nggak bilang ke yang lain aja"
Tarika:" kayaknya dia nggak bakal ngasih tau siapapun deh kak lagian dia mungkin masih malu sama kejadian yang kemarin itu"
Arta:" gitu ya ya udah deh,asal gak bermasalah kayak kemarin yah sayang"
Tarika:"iya kak"
Arta:"jangan iya iya aja ya,aku percaya kamu bisa hadapin semua! tapi cowok mana ci yang mau di bilang gak berguna kalau ceweknya luka karna dia"
Tarika:"ih Kakak bicara apaan sih ya nggak gitu lah"
Arta:" akunya berasa gitu"
Tarika:" maaf ya kak aku belum bisa jadi sesuai yang seperti kakak inginkan"
Arta:" Enggak kok Sayang kamu itu lebih dari yang aku inginkan"
Tarika:"apa iya kak"
Arta:"ya iya dong sayang"cium tangan
Tarika:" nyetir yang benar"
Arta:" hehehe iya"
asik mengobrol berdua sambil bergandengan tangan masih seperti mimpi bisa seperti ini bersamanya aku banyak tersenyum karna bahagianya saat ini dan akhirnya kami sampai juga sudah sangat lelah di perjalanan akhirnya kami sampai juga kini sudah sangat malam kak Arta mohon izin untuk tidur di rumahku bersama Kitty orang tua kak Arta mengizinkan karena kedua sahabatku juga ada di rumahku aku memberi salam kepada orang tua kak arta dan mereka pulang.
rumahku agak sedikit berantakan tapi ya sudahlah aku sudah cukup Lelah ku ingin beristirahat tapi ternyata teman temanku sedang bergadang walau aku ingin tidur tapi aku juga sangat rindu dengan mereka jadi aku putuskan untuk menemani mereka dan ternyata kak Arta juga ikutan duduk bersama kami walau dia tak ikut bercerita dengan kami, dia menja banget entah deh Maksudnya apa, dia mulai bertingkah aneh aneh deh padahal ada ayu dan yulia saat ini di rumahku sekarang seenaknya dia tidur di pangkuanku.
Yulia:" mentang-mentang udah tunangan ini malah mesra-mesraan di depan kita para jomblo"
Tarika:" entah deh nih"
Arta:" pada Sirik aja"
Ayu:" hahaha enak ya Kak"
Tarika:" enak apanya yu?"
Arta:" jelas yu enak banget"
Ayu:" Hahaha dasar"
Tarika:" seriusan deeh kaliah itu Masih pada jomblo"
Arta:" Kalian kan pada cantik-cantik yang beneran aja kenapa?"
Yulia:" lagi nggak tertarik aja"
Ayu:" pengen sih cuman kalau lagi pusing kayak gini urusan kampus mending nggak deh"
Tarika:" Iya juga sih yu"
Arta:" lah kamu Yul nggak ada naksir seseorang apa"
Yulia:" nggak"
Ayu:" hahaha Tapi ditaksir banyak yakan yul"
Tarika:" seriusan sama siapa Aku kok nggak dikasih tahu"
Arta:" anak kampus kita"
Yulia:" Ih apa sih Kepo banget Lagian nggak penting juga"
Ayu:" penting dong Itu kan untuk masa depan"
Tarika:" Iya tahu Lagian aku juga mau tahu"
Arta:" siapa"
Yulia:" udah nggak usah kepo"
Ayu:" hahaha"
saat kami memulai pembicaraan Kami bertiga, kak arta pun mulai diam aku dan kedua sahabatku terlalu asik kami sampai-sampai tak lagi menghiraukannya aku baru menyadari dia telah Hening tanpa kata ternyata dia sudah tidur dengan lelapnya, kedua temanku sudah dengan serius Menatap layar TV karena filmnya seru tapi tidak denganku tontonanku saat ini adalah pria tampan yang ada di pangkuanku wajah polos di saat tidur mata sipitnya yang terpejam dengan bulu matanya yang cantik bibirnya yang tipis kulitnya putih dan halus bagaimana mungkin dia bisa lebih cantik daripada aku ku cubit sedikit pipinya dia tidak menghiraukan.
aku tiba-tiba punya ide gila untuk mengerjai nya aku cari lipstik ku yang ada di tasku dan aku mencoret coret wajahnya di kening kutulis " milik tarika" di pipi kanan dan kirinya ku buat simbol love dan smile di bibirnya syarat bentuk hati dan kedua matanya aku lingkari aku sangat geli melihatnya Sumpah itu sangat lucu aku ingin mau fotonya pakai ponselku tapi sayang ternyata ponselku terlalu jauh jaraknya dengan Ku Jadi aku foto lewat ponselnya yang tak jauh dari tangannya dan aku kirim lewat pesan Dia sangat lucu aku nggak bisa bayangin kalau dia bangun nanti apa yang bakal dia katakan Entahlah sekarang saja aku sudah cukup beli melihatnya.
kedua temanku penasaran kenapa aku sangat berisik saat mereka berbalik dan melihat wajah kak arta mereka tertawa aku hanya bisa mengkode mereka agar tidak terlalu berisik agar dia tidak terbangun Jujur aku sudah tidak sanggup melihatnya karena sangat menggemaskan Aku nggak tahu apa mungkin nanti dia akan marah saat bangun nanti ah entahlah ingin menyesal pun tak bisa karena lipstik yang kucoretkan diwajahnya lipstik Wardah yang matte untuk dihapus mungkin susah maafkan aku ya sayang.
Tarika:"udah yuk tinggal aja"
Ayu:"tega bener kamu tar sama calon suami"
Yulia:"haha gak papa sesekali lah"
Tarika:"udah ah nanti dia bangun yuk pindah"
Ayu:"ya udah selamat tidur ya tar yul yok kita ke pulau mimpi"
Yulia:"siap bos"
Tarika:"dasar kalian"
kami pun pergi menuju kamar untuk tidur begitu sampai aku melihat kitty tidur dengan lelap memeluk bantal guling kesayanganku saat aku mengganti baju dan mulai berbaring aku baru ingat kata tidur tanpa bantal dan tanpa selimut Jadi aku kembali lagi ke bawah membawakan perlengkapan tidurnya masih Nggak tega melihat wajah Lucunya yang habis ku kerjain aku pasang selimutnya usap lembut rambutnya kuangkat perlahan kepalanya dan menaruhkan bantal perlahan aku mendekat ke wajah polosnya ku kecup keningnya dengan lembut penuh perasaan
" mimpi indah Sayang"
" I love you"
aku kaget sangat kaget tiba-tiba matanya terbuka menatapku dan mulai tersenyum jantungku mulai berdebar tak karuan Dia memegang pipiku dengan kedua tangannya dan langsung mencium bibirku aku langsung memejamkan mata dengan lembut dan dalam bibir kak arta terasa hangat melekat di bibirku perlahan kubuka kedua mataku memandang mantnya yang sayu menatapku,aku jadi gagal fokus melihat tulisan lipstik di kening ke Artha yang membuatku agak tersedak dan melepas ciuman kami aku kembali segera menutup wajah dan pergi, aku sangat malu ketika aku sadar aku sangat menikmati ciuman kami yang barusan tapi aku juga geli melihat coretan lipstik di wajahnya.
Arta:"sayaaang"
Tarika:"udah tidur sana udah malam"
Arta:" dingin"
Tarika:" udah ah itu kan udah aku bawain selimut"
Arta:" Oh iya ya"
Tarika: Iya Udah ya"
Arta:" sayaaaang"
Tarika:" apa lagi"
Arta:" I love you too"
Tarika:" Kakak dengar"malu
oh may ini sangat memalukan aku segera pergi dari situ sambil tetap memegang kedua pipiku dia mendengar semua yang aku katakan dan juga yang aku lakukan ini sangat memalukan sampai di dalam kamar Ingin rasanya Ku Teriak sangat kuat tapi tentu kutahan karena ada Kitty yang tidur di kamarku, Aku hanya bisa menahan diri dengan semua kegilaan ini membuatku pusing dan ingin berguling guling tapi tetap saja aku tak bisa jadi kuputuskan untuk tidur.
waktu cepat berlalu kini sudah pagi kembali benar pagi ini heboh jadi nya karena kak Arta dia kaget saat bangun dan bercermin di kamar mandi dia berteriak memanggilku dan aku yang tau alasannyapun berlarian dia sibuk mencari ku karena dia tahu itu adalah ulah ku.
Arta:"tariikaaa!! dimana kamu"
Tarika:"hehe maaf kaaak"
Arta:"awas kamu yaaa"
Tarika:"ampun kak, gak lagi ko"
Arta:"sini kamuuu!"
Tarika:"hahaha gak mau"
Arta:"awas aja kalo dapat yaa!"
Tarika:"maaf kak gak lagi deh bener"
Arta:"ihh sini gak,kamu kira gampang hapus la susah"
Tarika:"gampang kok di hapusnya pake minyak"
Arta:"kamu gak bilang dari awaaall"
Ayu,Yulia dan Kitty heran dengan kami yang pagi-pagi sudah membuat keributan membuat mereka tertawa geli di pagi hari, kembali dengan manjanya dia memintaku menghapuskan hasil kerjaanku semalam aku sempat tak mau dia sibuk memaksa dan mengomel aku masih ingin tertawa tapi dia sudah marah marah jadi aku hanya menutut saja, aku pergi ke kemarku mengambil beberapa kapas dan pembersih make up ku.
akhirnya Yulia dan Ayu bergegas untuk pulang kami berpisah setelah mereka siap sarapan pagi aku melambai dengan mereka,walau aku masih sibuk dengan kak arta yang duduk di bawahku menghadap ke atas menatapku dengan wajah lucunya itu aku usap pelan menghapus lipstikku di wajah putihnya itu. tapi aku malu menatap kak Arta Karena karena kejadian semalam ya hampir tidak bisa membuatku tidur.
sekarang kak arta dan kitty mereka akhirnya pulang dan akupun bisa berberes-beres juga mau masak karena hari ini aku hanya masuk kelas yang saja mungkin aku hanya akan sibuk soal Rencana makan-makan.
Setelah semua pekerjaan selesai aku bersiap untuk pergi ke kampus Aku kaget saat aku keluar dari pagar rumahku Balri adiko telah menantiku dan mengajakku ikut walau aku sedikit tidak nyaman tapi aku tetap ikut aku tak ingin membuatnya kecewa atau apalah itu aku hanya berpikir positif mungkin hanya hal penting yang ingin ditanyakan pagi aku.
Balri:" dua hari nggak kelihatan ngampus Kamu kemana sakit lagi"
Tarika:" ah Enggak kok aku lagi ada acara aja kemarin"
Balri:" Oh gitu, gimana soal makan-makan itu dijadikan"
Tarika:" jadi kok Bal, gimana persiapannya"
Balri:" Wah kalau itu udah aman! nanti aku tambahin kamu ke dalam grup ya"
Tarika:" Grup apaan"
Balri:" grup chatting untuk rencana makan-makan di situ tertera Berapa orang yang akan ikut dan siapa siapa saja dan keinginannya apa-apa saja"
Tarika:" gitu ya udah"
Balri:" hari ini kita bakal Belanja terus kan tar"
Tarika:" Oke aku nanti aja kak Arta juga ya"
Balri:" loh kan aku aja cukup"
Tarika:" kalau orang yang lebih banyak otomatis belanjaan kita bakal ditanya dan Nggak mungkin dong 4 tangan kita ini cukup bawain belanjaan ini setidaknya ada 1 orang lagi"
Balri:" Ya udah deh terserah kamu"
Tarika:" Ok bal"
Balri:" kita udah sampai"
Tarika:" Makasih ya bal"
Balri:" iya sama-sama"
Tarika:" bye aku langsung masuk ya"
Balri:" oke bye"
aku langsung masuk kelasku dan tak lama kelas di mulai sengan santai seperti biasa sampai akhirnya aku ikut bergabung dalam grup chat yang tadi di katakan balri.
======================================
hai all hari ini sangat lelah tapi demi kalian aku tetap semangat
hayoo yang baper angkat tangan
jujur karakter kak arta ini tipe aku banget dia ini terinspirasi dari mimpi indahku dulu hahahah
kalau tarika ituu dari diriku dan juga karakter sahabat ku
all foto depan ituu karakter2 nya loo biasa aku suka ganti2
sega kalian suka yaa