"Yasmin juga teman ku" ucap nya lagi. Raina sangat senang karena mereka akan tinggal beberapa malam lagi di sana sambil merawat Yasmin
"Ngomong-ngomong apakah kau tau siapa ayah dari anak yang di kandung Yasmin" ucap Juna sambil berdiri mengambil satu botol minuman
Raina menggeleng dan Juna paham betul gelengan dari Raina
"Yasmin tidak pernah mau memberi tahu" lanjut Raina
Juna terdiam mendengar penjelasan Raina ia merasa ada sesuatu yang agak janggal
" Jadi Yasmin berniat melahirkan dan membesarkan sendirian?"
"Eung... Raina mengangguk",