bab 179
dengan paras yang cantik dan molek sangat mudah seharusnya bagi Sonya untuk menikah lagi tetapi ia memilih untuk menjanda sampai akhir hayat nya dan bekerja di toko bunga milih Raina.
"kau sudah bangun? haloo..."
"kamu lagi ngapain sih Raina" tanya Sonya akhirnya
"a aku tadi di kamar mandi Sonya, jadi agak lama"
"emang kenapa sih Sonya?" kebohongan Raina barusan reflek telontar, ia benar-benar tidak merencanakan itu semua tapi demi posisinya aman dan terhindar dari segala omelan panjang itu karena Sonya akan sangat marah jika Raina bangun kesiangan.
"buka pintunya"
"hah? apa?" tanya Raina meminta Sonya mengulangi ucapan nya
"iya buka pintu, saya di depan apartemen mu"
"Loh,, ngapain Sonya pagi-pagi di depan rumah?"