Alpha Steve menghela nafas dan bersandar di dinding sambil menatap ke depan, tak melihat apa-apa. Setelah beberapa detik, ia mendorong dirinya dari dinding dan melanjutkan berjalan ke halaman.
Ia telah menyadari betapa lemahnya anaknya sejak malam tadi. Bukan karena stres atau kurang tidur. Tapi yang berkaitan dengan hati.
Ia telah mengalami hal yang sama ketika ia kehilangan istrinya dulu. Ia hampir menyerah pada kehidupan dan ia menjadi terasing dengan anaknya.
Apakah terjadi sesuatu antara Dante dan pasangan yang seharusnya? Apakah dia menolak anaknya? Tidak, tidak ada tanda pemisahan pada dirinya.
Setiap Alpha yang telah ditolak akan memiliki tanda di lengan mereka yang hanya bisa dikenali oleh Alpha sejati lainnya.
Apakah Dante yang menolaknya? Jika itu masalahnya, maka rasa sakitnya tidak akan terlalu berat jika ada alasan yang valid.
Apa yang bisa menjadi alasan ia terus-terusan merasakan sakit hati ini? Alpha Steve terus merenungkan sembari berjalan.