"bagaimana bisa??" aruna yang tadinya diam tiba-tiba menimpali, alisnya mengerut tak setuju. rahwana sosok iblis yang diceritakan memiliki sepuluh wajah.
"ada seorang pujangga gila yang menceritakan kisah dari sudut pandang rahwana, dan aku menyadari poin of viewnya masuk akal," hendra mulai menuturkan rangkaian kalimatnya.
"Entah mengapa pujangga itu mengusung sudut pandang menarik ini, tapi jujur aku lebih suka cara kisah ini di ceritakan dari poin of view Rahwana dari pada legenda kuno yang membosankan tentang si hitam dan si putih," mendengar hendra mulai berkisah Aruna yang di peluk dari arah belakang --di mana punggungnya menempel sempurna pada dada hendra-- bergeming, mendengarkan tiap-tiap kalimat yang di suguhkan sang lelaki. lelaki yang menyembunyikan kepala mungilnya di antara leher dan sesekali hendra menyesap rambut aruna yang ia letakkan di bawah dagu.