"Tetapi sekali lagi kau tidak usah khawatir karena kita memang akan melakukan hubungan simbiosis mutualisme. Kau senang aku pun senang. Aku tidak akan perduli siapa yang akan memerintah kerajaan Azura. Apakah Nizam atau saudaranya lain ? Apakah dia akan jadi bonekamu atau bahkan alas kakimu? Bagiku asalkan Putri Alena menjadi milikku maka Itu sudah sesuatu yang layak untuk diperjuangkan,"
Perdana Menteri Salman benar - benar sangat pucat mendengar kata - kata Pangeran Barry. Ia tidak membayangkan kalau sampai kata - katanya di dengan Ratu Sabrina. Maka Ia akan kehilangan Ratu Sabrina selamanya. Bagaimana selama ini Ia harus berjuang selalu mamahami dan menghormati Nizam karena Ratu Sabrina sangat menyayangi anaknya itu.
"Aku harap Yang Mulia tidak...,"
"Umm... tidak mengatakan kepada siapapun begitu? Betapa kejinya pemikiranmu? menikahi wanita yang suami dan anaknya akan kau singkirkan. Aku yakin setan juga akan salut kepadamu."