Ingin segera pulang Giva merasa sudah baik-baik saja dan dia ingin segera pulang. Keadaannya sangat lemah dia dituntut oleh Alyssa. Mereka semua pulang dengan menaiki satu mobil.
"Mbak sudah yakin mau pulang?" tanya Fanan yang menggendong kedua putranya.
"Iya aku sudah tidak betah."
Saat mereka berjalan. Mereka melihat orang saling mengomentari pengemis miskin. Mereka mencela dan menghina orang miskin itu. Giva merasa sangat tidak tega.
"Fanan ... tolong beri sedekah untuk pengemis itu," pinta Giva kepada adik iparnya. Panan terlihat senang melakukan itu Fanan segera menghampiri pengemis itu dan memberi beberapa uang.
Mereka semua naik mobil. "Manusia itu sukanya menilai dan terus menjelekkan tindak pelaku yang lainnya tidak bercermin tentang kepribadiannya sendiri. Malah sibuk mengomentari orang lain." Giva mengatakan fakta yang sering terjadi.
"Ada kisahnya lo Mbak. Anak-anak dengar ya."
"Siap Ayah ...."