Saat Rey sudah berhadapan dengan Talia, dia memandangi Talia dengan sebuah tanda tanya. Rey tidak tahu kenapa Talia melakukan itu dan apa yang akan dia lakukan sekarang.
"Rambut lo bagus," ungkap Talia sambil terus fokus memperhatikan Rey.
"Dan lo akan merusaknya?" tanya Rey dengan sangat datar.
Dia cukup tahu apa yang akan terjadi, karena sangat jarang jika ada yang terkena razia rambut, potongannya masih baik, terlebih jika dilakukannya oleh pihak BK.
Talia mengedarkan pandangannya, dia mendekatkan dirinya yang perlahan menaikkan pandangannya, karena dalam jarak yang dekat dia harus menengadahkan pandangannya untuk menatap wajah Rey.
"Lo ganteng, sayang kalau harus botak. Rambut lo juga bagus, gue suka." Secara terang-terangan, Talia mengatakan apa yang dia pikirkan dan dia pandang dari seorang Rey.
Merasa curiga dengan cewek di hadapannya, Rey mengukirkan senyuman kecilnya yang membuat cowok di hadapannya merasa tidak karuan dan terlihat salah tingkah.