Mendengar cerita dari Samuel, Cathleen merasa sangat kesal. Dia tidak menyangka jika mantan mertuanya itu masih berbuat usil kepada keluarganya.
Meskipun kali ini dia tidak mengusik dirinya tetapi membuat malu Samuel sama saja mengusik Cathleen. Wanita cantik itu bisa merasakan kekesalan anaknya akibat di bully oleh teman-temannya.
Oleh karena itu Cathleen memberi waktu satu hari kepada Samuel untuk bolos sekolah, agar kekesalan pada putranya menghilang terlebih dahulu.
Akan tetapi hal tersebut menarik perhatian Kaisar yang pagi itu hendak sarapan pagi dan melihat Samuel masih belum siap berangkat sekolah.
"Lho Samuel kok belum siap, ngga mau berangkat bareng Papa?" tanya Kaisar sembari mencomot roti bakar yang telah di siapkan oleh Cathleen.
"Hari ini Samuel tidak masuk sekolah Pa," jawab Samuel lirih kemudian menundukkan kepalanya. Kaisar heran dan melihat ke arah Cathleen seolah-olah meminta penjelasan dengan sikap Samuel yang tidak seperti biasanya.