BAB 259.
"Wah wah wah ... Putraku sekarang tumbuh menjadi ksatria yang tampan. Kalau begini, Ibu juga bisa jatuh hati padamu."
Pujian yang sedikit nada menggoda, Bei Yin tersipu malu. Kini sikapnya telah mirip seperti orang dewasa. Tidak, memang usianya sudah dewasa.
Lima belas tahun tumbuh dengan sangat baik, Bai Xue Jian sampai pangling melihat sosok Bei Yin yang berubah jauh. Padahal terakhir bertemu baru tiga tahun lalu. Namun perubahan yang tampak sangat besar.
Seperti suara yang semakin berat, tinggi yang semakin bertambah dan juga, postur tubuh yang mulai membentuk otot-otot kekar karena sering latihan seni bela diri. Itu semua menunjukkan betapa luar biasanya Chu Bei Yin sekarang di mata Bai Xue Jian.
"Dengan wajah mu yang tampan ini, sudah berapa banyak gadis di Istana Harem mu?" goda Bai Xue Jian.
Alisnya naik turun dengan mata berbinar-binar. Bei Yin sampai mengeluh pada Ibunya ini agar tidak terus menggodanya.