Chương 93: Guci Pecah

"Makanya punya cucu tuh di perhatikan Ma, jangan masak terus," ucap Lionel sembari mengeriyitkan keningnya.

Mama Farah pun ikut mengeriyitkan keningnya.

Tak lama Mama Farah mulai menanyakan bodyguard putra semata wayangnya itu.

"Ayumi gimana, jadi pulang hari ini?" tanya Mama Farah.

"Sudah tuh, lagi istirahat di kamar," jawab Lionel dengan santainya.

"Ya sudah nanti Mama minta Bi Inah buat rawat Ayumi," sahut Mama Farah.

Saat Lionel dan Mama Farah tengah berbincang, tiba-tiba terdengar suara benda jatuh cukup keras dari ruang tengah.

"Pyar," suara benda jatuh.

Lionel dan Mama Farah pun langsung terkejut dengan suara itu.

"Apa Lio?" tanya Mama Farah dengan kedua mata yang mulai membesar.

"Biar aku cek," sahut Lionel, dengan cepat ia melangkahkan kakinya menuju ke sumber suara.

Saat tiba di ruang tengah, Lionel lebih terkejut lagi melihat Tasya yang hendak mengambili serpihan guci.