Kini Jinggq sudah sampai di bawah, ia menatap Gio dengan tatapan berkaca-kaca.
Begitupun dengan Gio, ia sejak tadi menatap Jingga tanpa berkedip, ia meneteskan air matanya, karena ia bisa bersanding dengan orang yang ia sayang dan juga cinta.
Sampailah Jingga dan juga Ayahnya di hadapan altar dan juga Gio serta pendeta.