Mereka sudah sampai di rumah sakit. Mobil mewah Roy berhenti di parkiran rumah sakit.
"Terimakasih nak Roy, Karana anda sudah mau mengantar kami ke sini, sekali lagi Tante ucapkan terimakasih nak." Mamah Mona membungkukkan badannya.
Roy pun langsung menyambutnya dengan membungkukkan badanya juga.
"Iya tak apa buk, saya juga sebenarnya ada urusan di luar jadi ya sekalian saja kan!" Roy melirik ria namun ria hanya terdiam sambil sibuk dengan ponselnya. Sebenarnya Roy sangat penasaran dengan apa yang ada di dalam ponsel ria kenapa ria sejak tadi hanya pokus kepada ponselnya.
"Hem, ria itu ucapkan terimakasih kepada nak Roy!" Ujar mamah Mona.
Ria langsung mengangkat wajahnya.
"Oh, terimakasih ka Roy," ria membungkukkan badannya dan di sambut kembali oleh Roy.
"Saya permisi dulu ya Tante, jika butuh bantuan nanti jangan lupa hubungi saja saya, ini no ponsel saya Tante!" Roy memberikan kartu namanya kepada mamah Mona.
Mamah Mona menerima itu dengan senang hati.