Tải xuống ứng dụng
3.84% Cinta Sang Ningrat / Chapter 1: Larasati
Cinta Sang Ningrat Cinta Sang Ningrat original

Cinta Sang Ningrat

Tác giả: Poetri_cantique

© WebNovel

Chương 1: Larasati

Bell! Loe mau kemana? Hhhmm … Bukannya kita masih ada kelas berikutnya, ya?" Panggil aku, aku terus memanggil Isabella. Karena dia adalah sahabat paling denganku saat ini.

Aku pun langsung berjalan keluar dari gedung dengan eskpresi wajah penuh masam dan perasaanku sedikit kesal karena Isabella tidak mau mendengarkan ucapan aku.

"Loe manggil gue ras? Hahahaha … Gue mau pergi sebentar, ke kantin. Mau beli kopi dulu. Soalnya, kepala gue kerasa sakit banget. Haistt … Ngantuk berat nih. Kan loe tahu sendirian kan, entar ada satu Mata pelajaran yang gue denger sih, Dosennya baru loh. Loe tau kan, Dosen baru yang baru itu, kita gak tahu sifat dia gimana nantinya?" Ucap Isabella sambil menatap kearah aku dan dia pun melanjutkan ucapannya lagi, " Ahh iya, nanti juga, bukankah kita ada undangan acara afternoon tea ya! Di … di lobby gedung C untuk menyambut dosen baru kita itu? Hhhmm … itu benar kan?" Tanya Isabella dan kini, sambil berjalan menuju kantin di kampus yang tentunya, dia ingin membeli satu cangkir kopi yang ingin dia nikmati saat ini. Kebetulan, letak kantin itu, tidak jauh dari gedung C.

Sambil berjalan, Aku pun kembali bertanya kepada Isabella.

"Terus. Loe kan tahu kalau dia dosen baru dan loe juga keliatan ketakutan. Tapi, kenapa loe mau minum kopi sekarang? Bukannya loe sendiri tahu, kalau waktu kita ini, enggak banyak lagi?" Tanya aku dengan nada sedikit kesal. Aku merasa sangat bingung dengan tingkah Isabella yang terlihat seperti ingin membuat masalah saja.

Mendengar ucapan aku.

Isabella menghentikan langkahnya dan menatap sahabatnya itu sambil tersenyum tanpa bicara apapun lagi.

Melihat itu, aku hanya menghela nafas panjang dan berkata, "Huh! Dasar penggila kopi! Karena loe masih terus keras kepala. Gue nyerah. Gue mau nganter loe buat beli tuh kopi kesayang loe itu, " Ucapku sambil menoyor kepala sahabatku yang keras kepala itu.

Keduanya pun tertawa bersam dan berjalan menuju kantin tempat tujuan keduanya saat ini.

Isabella Diryokusuma adalah sahabat karibku semenjak SMU di Jakarta. Orang tua kami memutuskan untuk menggirimkan kami untuk melanjutkan study ke Sydney, Australia, dengan harapan supaya kami bisa cepat menyelesaikan study kami dan kembali ke tanah air.

Namaku adalah Raden Ajeng Larasati Dwipuspitasari. Papaku adalah keturunan trah dari kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, walaupun papa hidup dan bekerja di Jakarta.

Aku hanya tahu semua angah unguh jawa ya dari mama, jadi aku adalah orang jawa coret.

Untungnya aku adalah anak satu-satunya di keluargaku.

Tiba-tiba teleponku berdering dan nama mama muncul di layar telepon.


Load failed, please RETRY

Quà tặng

Quà tặng -- Nhận quà

    Tình trạng nguồn điện hàng tuần

    Rank -- Xếp hạng Quyền lực
    Stone -- Đá Quyền lực

    Đặt mua hàng loạt

    Mục lục

    Cài đặt hiển thị

    Nền

    Phông

    Kích thước

    Việc quản lý bình luận chương

    Viết đánh giá Trạng thái đọc: C1
    Không đăng được. Vui lòng thử lại
    • Chất lượng bài viết
    • Tính ổn định của các bản cập nhật
    • Phát triển câu chuyện
    • Thiết kế nhân vật
    • Bối cảnh thế giới

    Tổng điểm 0.0

    Đánh giá được đăng thành công! Đọc thêm đánh giá
    Bình chọn với Đá sức mạnh
    Rank NO.-- Bảng xếp hạng PS
    Stone -- Power Stone
    Báo cáo nội dung không phù hợp
    lỗi Mẹo

    Báo cáo hành động bất lương

    Chú thích đoạn văn

    Đăng nhập