Davina tak mau menunjukkan wajahnya ke arah Alma. Ia tetap menunduk.
"Eh, Mbak!" panggil Alma.
"Bawa aja, Bu. Enggak usah bayar," ucap Davina.
"Saya enggak minta, Mbak. Saya beli walau cuma minuman lima ribu," ucap Alma yang merasa kalau Davina tak sopan karena berkata ketus kepadanya.
Virna yang ada di situ pun melihat Davina yanga tak mau menatap ke arah Alma. Ia sadar sepertinya Davina ingin menghindari wanita tua ini.
"Sama saya aja, Bu. Ini lima ribu rupiah jadinya, Ibu. Ada yang lain lagi?" tanya Virna dengan ramah.
"Baru kerja di toko aja sudah judes. Gimana kalau jadi bos?" keluh Alma.
Mendengar ucapan Alma rasanya mendidih sekali Davina. Masih teringat jelas saat Alma memintanya untuk menggugurkan kandungan. Dan karena hal itu Davina sampai sekarang tak bisa memaafkan Alma.