Shen Changqing tersenyum dan menoleh kepada Shen Xi agar bisa menatap matanya, "Putriku adalah gadis yang paling hebat. Tangan putriku hanya pantas digunakan untuk bermain piano dan biola, bukan untuk memasak dan mencuci piring. Jika ada yang berani menyuruhmu mencuci piring, Ayah akan memberinya pelajaran."
Shen Xi menggenggam tangan ayahnya, "Ayah yang terbaik."
Mata Shen Changqing penuh dengan binar kekaguman, lalu berkata, "Geser sedikit. Jangan ganggu Ayah mencuci piring."
Shen Xi melangkah ke samping dengan patuh. Dia tetap berdiri di samping Shen Changqing untuk menemaninya berbicara sambil memakan apel.
Ayahnya benar-benar pria yang baik. Setiap kali dia di rumah, Ayah tidak pernah membiarkan dia memasak atau mencuci piring bersama ibunya, "Ayah, ayo beli mesin pencuci piring!"
"Tanganku ini saja sudah cukup, apa masih perlu membeli mesin pencuci piring?" Shen Changqing punya inisiatif sendiri.