Namun hari ini berbeda, gadis itu yang berada di rumah sakit karena terluka.
Ia terbaring lemas dan ingin segera pulih agar tidak merepotkan orang lain.
Gadis itu mulai salah tingkah pada akhirnya.
Khaira memalingkan wajah nya ke setiap penjuru ruangan rupanya membuatnya tidak mampu menyembunyikan rasa malunya di hadapan Aditya.
''Kamu sudah makan?'' Tanya Aditya.
''Sudah Dit, kalau kamu?''
Aditya hanya mengangguk.
''Dit terimakasih ya untuk semuanya, aku enggak tahu harus balas kamu kaya gimana.'' ujar Khaira.
''Kamu cukup cepat sembuh saja, lalu makan malam denganku.'' Jawab Aditya, membuat pipi gadis itu merah merona.
''Dit kamu kenapa kemarin tidak kesini?''
Aditya berpkir sejenak menghela napas panjang.''kamu mau aku jujur atau berbohong?'' tanya Aditya.
''Jujur.'' jawab Khaira singkat, padat dan jelas.