Rania merasa sangat kecewa karena Axel seperti menghalanginya masuk ke dalam kamar untuk bertemu dengan Zelyn. Saat ini, kecurigaannya makin bertambah besar saat melihat sikap Axel. Bahkan yang saat ini dipikirkannya adalah Zelyn tengah berada di dalam kamar tanpa memakai baju karena baru saja bercinta dengan Axel.
Ia ingin sekali menangkap basah Zelyn yang telah mengkhianati Ardhan, agar pria yang dicintainya itu meninggalkan wanita tersebut. Namun, ia tidak bisa melakukannya saat Axel mengibaskan tangan padanya, tanda mengusir dan tidak mengharapkan kedatangannya.
'Wanita murahan itu pasti sudah mengkhianati Ardhan. Berengsek! Kenapa nasib Ardhan sangat menyedihkan karena mencintai seorang wanita murahan yang bersembunyi di balik sifat polosnya.'
Kekesalannya semakin bertambah besar saat melihat orang-orang Axel yang baru saja tiba. Ia bahkan mendengar suara dari pria yang baru saja merebut ponselnya tersebut telah mengeluarkan titah.