"Innalilahi, suaminya Bu Siska meninggal?" Ucap Wilia saat di jam makan siang membuat semua perhatian Agesti dan Oliv terarah kepadanya yang masih melihat layar ponsel nya dengan gurat wajah yang serius.
"S-suami Bu Siska? Ayah sambung nya Celo?" Tegas Agesti.
"Iya, coba deh kalian buka grup kampus. Suaminya Bu Siska yang kedua, yang katanya TNI itu." Pungkas Wilia.
Kedua sahabat nya langsung membuka ponsel masing-masing.
Selama bekerja, ketiganya memang tidak ada yang membuka ponsel. Mereka sangat terkejut dengan berita yang di sampaikan oleh para dosen mereka melalui grup.
"Pantesan Celo gak bisa di kabarin." Ucap Agesti sambil membuang nafas.
"Apa kita izin aja hari ini? Buat ke rumah Celo?" Usul Oliv yang diam-diam merasa sangat terpukul dengan berita kematian suami Bu Siska. Bagaimana pun juga, ia dan Bu Siska pernah mengobrol begitu dekat dan juga hubungan nya dengan Celo pun demikian.
"Ya gak bisa lah Liv, kita ini lagi kerja bukan lagi kuliah." Jawab Wilia.