Sebuah kulkas tengah terbuka, seseorang tengah menyiapkan makan siang. Dia adalah Yi So. Dapur begitu berantakan dengan berbagai macam bahan makanan yang ada di atas meja. Min-na membuka pintu, merasa curiga dengan suara gaduh yang berada di dalam rumah hingga membuatnya membawa sebuah sapu, kemudian mengendap-ngendap melihat keadaan dalam rumah.
"Pencuri… Pencuri...." teriak Min-na sambil memukul Yi So dengan sapu yang sedari tadi di pegangnya.
Ia memukul Yi So dengan sangat keras, ia menganggap jika Yi So adalah pencuri.
"Jamkkan (tunggu). Aku bukan pencuri. Pemilik rumah ini, Awana yang menyuruhku datang kemari," kata Yi So.
"Noona menyuruhmu?" Tanya Min-na menyelidiki.
"Iya, kau boleh menanyakanya," kata Yi So.
Awan hanya mengatur nafasnya, mencoba untuk tidak tertawa lagi, mengingat cerita yang dikatakan oleh Min-na, dia memang salah, tidak memberitahu pada anak remaja itu tentang wanita yang akan tinggal dengan mereka.