Morgan mengulurkan tangan seakan mengajak berjabat tangan sebagai tanda persetujuan Antares atas penawarannya. Antares menatap tangan Morgan dan pemilik tangan secara bergantian.
"Apa persyaratan jika aku menyetujui tawaranmu?" Antares tidak bodoh. Walaupun dia masih polos, setidaknya dia tahu, jika seseorang menawarkan sesuatu, maka akan disertakan sebuah persyaratan agar transaksi mereka saling menguntungkan.
Morgan semakin yakin, Antares telah mengalami banyak perubahan. "Persyaratannya cukup mudah. Kau tidak mungkin mengira bahwa aku tak melihat kekuatanmu, 'kan?"
Antares merajut alis mendengar pertanyaan Morgan. Sudah dia duga, Morgan pasti sempat melihat kekuatannya! Gigi Antares bergemelatuk, taring yang bersembunyi di balik bibirnya sedikit mencuat. "Apa yang kau inginkan?!"