Di rumah sakit,
Putri sudah di periksa dan syukurlah wanita paruh baya itu baik-baik saja. Luka yang ada di punggung juga sudah diobati. Adit merasa lega dan langsung menggenggam tangan Putri dengan erat.
"Untunglah Mama baik-baik saja. Papa khawatir banget loh sama, Mama..." Ucap Adit.
"Mama gapapa kok, Pa. Cuma luka bisa aja.." balas Putri.
"Iya luka biasa, luka karena tusukan paku berkarat. Itu bahaya loh Ma, untung aja gak ada tanda tetanus. Papa lega," lanjut Adit yang langsung memeluk sang istri.
"Aw, pelan-pelan. Sakit tau," ujar Putri.
Adit terkejut dan menjauhkan tangannya dari punggung, Putri. "Maaf Ma, Papa gak sengaja.." balas Adit.
"Iya sayang, pulang aja yuk. Mama mau liat Emma, pasti anak kita ketakutan loh.." ucap Putri.
Ceklek!
Eric masuk ke dalam UGD, sambil membawa minuman. "Mama udah gapapa? Mana yang sakit? Aish siapa sih yang berani buat Mama kaya gini, kasih tau Eric sekarang..." Ucap Eric.