Victor mendengus kesal. "Bukan lagi. Samuel akan menikah dengan perempuan lain," kata Victor dengan raut wajah kesal.
Vina hanya diam saja menatap suaminya yang sudah sangat kesal dengan perkataan Robby. Ia mengusap lembut punggung Victor supaya sabar.
Robby melihat Victor yang sudah sangat marah padanya merasa takut. "Bro, gue pamit dulu ya. Kalau anak lu udah mau nikah, undang gue," pamit Robby.
"Iya, gue akan undang lu. Tunggu aja undangannya," balas Victor.
Setelah Robby pergi, Victor dan Vina yang sudah menyelesaikan sarapan pagi mereka berjalan menuju ke mobil Victor yang ada di parkiran mobil. Saat sudah di dalam mobil, Victor mulai melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang menuju tempat pembuatan undangan dulu.
***
Victor dan Vina yang sudah sampai di depan tempat pembuatan undangan keluar dari mobil berjalan masuk ke dalam toko itu. Di sana terlihat berbagai macam desain undangan tertempel di dinding. Dari yang mahal sampai yang paling murah.