Lyra melompat dan mengayunkan pedangnya ke tubuh monster bermoncong panjang tersebut, langsung mengukirkan luka memanjang. Monster dengan warna tubuh coklat tua itu pun mengeluarkan suara pekikan tinggi. Kemudian, ia harus pasrah menerima kombinasi tusukan pedang dari Lois, disusul dengan panah ledakan dari Kacia.
Karena ukurannya nyaris sebesar bangunan dua tingkat, tubuh monster itu menimbulkan debam keras saat rubuh ke sebuah jalan besar. Ia pun menggelungkan diri, membuatnya seperti bola. Ione, Kacia, Lois, dan Lyra pun memberikan serangan kembali. Namun, mereka sama sekali tidak bisa memberikan dampak apa pun pada sisik-sisik keras yang melindungi monster itu.
"Dia sekarang kayak trenggiling, Mas. Bagian tubuhnya yang lunak udah nggak kelihatan sama sekali," terang Rava kepada Stefan. Mereka berdua mengamati dari jarak yang agak jauh. Sementara itu, Etria yang menjaga mereka pun terus celingak-celinguk waspada dengan tangan memegang palu raksasanya.