ranjang?" ucap Juna dan dia menyeringai
Raina mengangguk cepat tidak ingin berfikir lagi. Dia hanya ingin merasakan. Dia ingin melayang hingga ke puncak dan jatuh ke dalam jurang kenikmatan bersama Juna.
Juna menurunkan Raina ke atas tempat tidur. Juna benar-benar tidak habis-habis nya menginginkan Raina.
"kau perlu melepaskan kemeja mu" ucapan Raina menyadarkan nya dari lamunan sejenak nya.
"kupikir kau akan menariknya hingga membuat jahitan kancingku lepas" balas Juna membuat lelucon sedikit dan menyeringai
"aku tidak yakin punya cukup uang untuk mengganti nya nanti" balas Raina dan membuat Juna tertawa mendengar nya.
"tentu kau hanya perlu membayar nya dengan menyerahkan dirimu padaku. menjadi milikku selamanya" jawab Juna
"tentu saja tuan Parker, aku adalah milikmu seutuhnya" ucapan Rain membuat hasrat di dalam tubuh Juna semakin membara
"kau terbang," ucap Raina
"apa?"
"kau terbang, pikiran mu sedang menjelajah. itu terjadi saat ini" jawab Raina