Naura ingin berkencan seperti pasangan lainnya. Tinggal di rumah yang berbeda dan bertemu di tempat perjanjian. Bukan seperti kekasih yang sudah tinggal bersama.
Ken duduk dengan cemas. Meski ia sudah memasukkan program diponsel Naura untuk mendeteksi keberadaan Naura jika terjadi sesuatu, tapi tetap saja Ken cemas dan tidak bisa tenang.
Ken terus melihat ke arah jam tangannya. Perjanjian pukul 7 malam dan sudah 10 menit berlalu tapi Naura belum muncul.
"Naura, apa terjadi sesuatu padamu?"
**
Berbeda dengan Ken. Naura masih berdiri di depan restoran tempat perjanjian seperti menunggu seseorang.
'Ke mana dia? Aku butuh barang itu untuk kuberikan pada Ken malam ini,' batin Naura.
Naura langsung mundur dengan tubuhnya yang setengah melompat karena terkejut. Seseorang memegang pundaknya dan membuatnya terperanjat.
"Apa aku mengagetkanmu?"
Naura memegang keningnya. Seakan berdenyut nyeri oleh masalah yang tak kunjung habis.