Jujur.
Sebenarnya baru kali ini aku merasa aneh karena melihat Zaid membeli kue brownies.
Bahkan yang aku tahu, dia kurang minat makanan yang manis.
Atau ada angin dari mana dia tiba-tiba ingin membeli kue yang memang aku akui wanginya cukup enak sekali.
"Mau rasa apa dek?" tanya penjual itu dengan ramah.
"Em, di sini yang best seller nya apa pak?"
"Banyak sih sebenarnya. Cuma tadi baru aja ada dua orang yang beli, toppingnya keju mete."
"Wah boleh pak boleh. Saya emang suka banget keju sama mete. Itu aja ya."
Bapak itu mengangguk.
"Kalau boleh tahu siapa emangnya apa yang beli tadi?" tanyaku.
"Bapak juga kurang tahu. Soalnya wajahnya asing banget. Baru pertama kali ini juga bapak lihat. Tadi dua orang itu jalan ke sana." dia menunjuk ke tempat aku membeli kuetiaw basah tadi.
Aku seketika menepuk kening.
"Ya Allah. Aku kan pesan makanan tadi di sana. Tunggu dulu ya aku mau bawa dulu makanannya."
Zaid memberi jempol kepadaku, kemudian aku bergegas pergi ke sana.
Your gift is the motivation for my creation. Give me more motivation!