Suatu pagi seribu tahun yang lalu terasa sangat sunyi di telinga Luca. Ia bangun dari tempat tidur dengan tubuh yang rasanya hancur berkeping-keping. Meskipun begitu ia tidak paham apa yang menjadi alasannya.
Ia mengenakan pakaiannya yang serba hitam lalu pergi ke ruang kerjanya. Di dalam sana, Vasile telah menunggu dengan tumpukan dokumen yang harus diurus.
Setelah mereka berhasil membunuh begitu banyak half-beast dan mengambil kembali kekuasaan mereka, keseharian Luca berubah dari bertarung di tengah medan perang menjadi tugas di balik meja.
Vasile sering bertanya apakah tugas ini membosankan tapi bagi Luca yang tidak memiliki perasaan, ia tidak tahu harus menjawab apa. Selama perang berlangsung pun, ia tidak pernah merasakan pacuan adrenalin layaknya rekan-rekan seperjuangannya jadi ketika tugas utamanya telah berubah pun ia tidak memiliki kesan yang mendalam. Di matanya, semuanya adalah sama.