Ioan merenung menatap dokumen hasil pemeriksaannya yang tersebar di atas tempat tidur. Ruangan VIP yang ia tempati telah penuh dengan cahaya jingga dari luar jendela, menandakan bahwa hari telah sore dan matahari bersiap-siap untuk kembali ke tempat peristirahatannya.
Ucapan Damian tadi masih terngiang di benaknya….
["Ini adalah hasil pemeriksaan tubuhmu dan juga janinmu. Tidak ada alergi obat. Ada sedikit tanda malnutrisi pada tubuhmu jadi untuk operasi pengguguran, aku menjadwalkannya pada 7 hari ke depan. Untuk sementara, kau harus makan lebih banyak untuk menyehatkan tubuhmu agar nyawamu tidak terancam saat proses operasi. Kemudian, untuk janinmu, keadaannya sehat."]
Jari jemari Ioan menyusuri lembaran-lembaran hasil foto janin yang diberikan dokter itu. Bentuknya masih kecil dan aneh tapi jantung Ioan tidak bisa berhenti berdetak kencang.
'Benda kecil ini akan menjadi bayi?'
Halo halo! Terima kasih untuk supportnya di chapter ini <3
Sebelumnya, mohon maaf karena aku lupa mengabarkan jadwal update baru. Aku akan updater setiap Senin, Rabu, dan Jumat. Sebenarnya aku sudah mengabarkannya di Instagram tapi untuk yang belum follow, aku akan kabari juga di sini.
Ke depannya, untuk membantuku juga dalam memberikan informasi, bagi yang berkenan bisa menfollow igku @aoishana8
Terima kasih :)