Marco dengan sabar menunggu di depan televisi yang volumenya tidak terdengar, televisi itu hanyalah menjadi lasan matanya agar tidak melirik ke ranjang Dave, dimana Chi sedang menidurkan putranya.
Hari ini Dave sangat manja pada Chi, dia meminta Chi membacakan dongeng tidak mau dibacakan oleh Marco, jadilah Chi harus mendongengkan Dave di ranjang, sementara Marco menunggu duduk di karpet di depan televisi tak jauh dari danjang putranya yang mewah.
Tak terdengar lagi celotehan dari bibir bawel Dave, tapi Marco tak berani menolehkan kepalanya. Dia merasa kikuk kalau harus melihat ada Chi di sana sedang berbaring di sebelah Dave.
"Ah!" Marco sedikit terkejut saat seseorang mencolek punggungnya.
Rupanya itu adalah Chi, wanita itu sudah mengambil tas dan sweater ya, dia menatap Marco lalu tersenyum kecil.
"Dia sudah tertidur, sepertinya sudah pulas." Chi berbisik sambil membungkukkan tubuhnya, agar Marco bisa mendengar ucapannya tanpa mengganggu Dave.