Benar.
Benar total sekali. Tidak ada yang percaya padanya, tidak ada yang perduli padanya. Tidak ada yang mengerti apa yang sedang Salsha usahakan dan ingin dapatkan.
Aldi?
Iqbal?
Keduanya?
Haha.
Jangan mengharapkan sesuatu yang tidak bisa didapatkan Salsha, belum sampai ending saja rasanya sudah sangat sakit sekali. Jangan memaksa tubuh lo untuk mampu menampung segalanya atau lo akan mati.
Salsha menghela nafasnya berat, jam pulang sekolah sudah berlalu hampir setengah jam yang lalu. Tidak ada yang ingin memperjelas, Arta tidak masuk memastikan adiknya walaupun sejak tadi Arta tahu adiknya masih di sekolahnya.
Sekarang bahkan Arta masih di depan sekolah Salsha menunggu adiknya keluar. "Apa dia masih lama?"
"Apa dia menangis di sana?" gumam Arta yang mulai mengkhawatirkan adiknya sebab sambungan telefon dari Arta beberapa jam yang lalu.
Jangan-jangan???