(Rosa POV)
Aku melihat mata Jrek yang sejak tadi menatap mataku, dia terlihat Merasa bersalah. aku hanya bisa menghela nafas lelah.
"Apa?." Kataku pelan.
"Maafkan aku." Ujarnya seperti lelaki yang benar-benar menyedihkan.
"Untuk apa? apakah kau berbuat sesuatu yang buruk?." Aku berpura-pura tidak tau apa-apa, aku sebenarnya sudah sedikit bosan dengannya. Mungkin aku tidak jatuh cinta padanya, aku hanya suka dan sekarang rasa suka itu telah lenyap.
"Untuk semuanya, aku mengkhianati Dirimu." Dia berkata pelan, ingin mengambil tanganku. Tapi aku langsung melepaskan genggaman tangannya dan menatap datar.