Ruang Perawatan VVIP
Elang tersenyum penuh kemenangan kali ini melebihi memenangkan tender yang harganya jutaan dolar. Dirinya kini merasa punya teman atau ada orang yang bisa disebut juga iblis sama sepertinya.
"Makanya mas kalau mau meledek ataupun berbicara sesuatu dipikir terlebih dahulu kalimatnya. Apakah nanti bisa diputar balik ke kita atau tidak?" bisik Lisa ditelinga suaminya.
"Hmmm" dehem Axel sebagai jawaban setuju.
Tok
Tok
Tok
Suara pintu diketuk dari luar dan dibuka perlahan oleh salah satu bodyguard yang berjaga di depan pintu.
Ceklek
"Selamat siang" salam seorang suster saat masuk ke dalam ruangan tersebut.
"Maaf, tuan-tuan dan nyonya-nyonya jika kedatangan saya mengganggu waktunya. Saya ingin memeriksa tekanan darah serta yang lainnya pada nyonya Via" tambah suster tersebut memberikan penjelasan tujuannya.
"Selamat siang juga, sus" Via memberi balasan untuk salam yang suster tadi berikan.