Via tak menjawab hanya menganggukan kepalanya begitu saja tanpa mengeluarkan suaranya. Via mulai mengoleskan foundation untuk menutupi kissmark pada bagian leher dan daerah tertentu yang memang mudah terlihat oleh orang lain tentunya.
Via melakukan itu dengan cepat dan tak juga asal-asalan. Semua terlihat sangat sempurna di wajahnya, padahal hanya menggunakan pelembab dan juga lipbalm saja tapi hal itu tak mengurangi kecantikan yang melekat pada Via dari dirinya kecil, karena hal tersebut juga yang membuat Tia iri dan benci sama Via.
"Sudah selesai, ayo kita turun ke bawah!" ajak Elang masih suara dinginnya.
Via mengikuti langkah kakinya untuk berjalan sejajar dengan suaminya. Via turun dengan hati-hati dan berpegangan pada pegangan tia anak tangga. Via tak mau jika dirinya jatuh dari lantai atas sampai lantai bawah begitu saja. Elang sebenarnya memegang tangan Via tapi entah kenpa dirinya tetap hati-hati.