Satya baru saja kembali dari luar negeri. Dia tidak sempat menemani Yudha dan Gina untuk berziarah di makamnya kakek Surya
"Kak, kamu kemana saja?
Lama sekali kamu pergi? Sepertinya akhir - akhir ini kamu sering sekali oergi keliar negeri dan meninggalkan aku sendiri"
Nadia memasang wajah cemberut sambil terus saja bicara
"Sejak kapan kamu sendiri? Kakak kan tidak pernah meninggalkan kamu sendiri, tapi karena sekarang ada Jimmy. Jadi kakak bisa tenang pergi keluar negeri, karena ada yang menemani dan menjaga kamu"
Satya tersenyum puas sedangkan Nadia makin mengerucutkan bibirnya kesal
"Kak"
" Hmm"
"lihatlah ini"
Nadia ingin menunjukkan cincin pada kakaknya tapi Satya tidak menggubrisnya, bahkan tidak menoleh sama sekali
"Kakak!"
"Apa?!"
"Lihat dulu ini!"
Nadia yang kesal akhirnya berteriak dan menunjukkan cincinnya kepada sang kakak
"Waah, jadi dia sudah melamar mu ya, putri kecil? Kakak ikut senang mendengarnya"
Hallo pembaca sekalian. Terima kasih sudah membaca novel ini. Sebentar lagi novel ini udah mau tamat kira-kira kalau aku buat novel tentang anak-anaknya Gina & Yudha kalian pada mau gak? Komen ya kalau kalian mau kalau aku buat cerita tentang anak-anaknya Yudha & Gina
Dan jangan lupa untuk kasih review & batu kuasanya ya ❤️❤️❤️