Chapters 3 : Alena Started
Hai hai, wkwkwk 🤣
Oh iya, aku mau mengingatkan buat kalian semua. Kalian harus jaga kesehatan dan stamina ya💜
Maaf banget kalau misalnya masih banyak kurangnya, nanti kalau udah Full Bab aku rencana mau aku revisi kembali hehehe. Biar lebih menarik🔥
👑👑
Kota Seoul, terlihat sangat indah. Alena, mulai masuk ke dalam mobil untuk pergi ke Apartemen yang disewakan sementara untuk Alena dan Taehyung. Beda dengan Taehyung, dia masih di halaman Bandara terlalu banyak penggemar yang menghalanginya jalan Taehyung.
"Apa masih jauh tujuan kita?" Alena sudah terlalu bosan di dalam mobil, apa lagi tidak ada lawan untuk mengobrol "Sekitar 10 menit lagi kita akan sampai." Supir yang sedang menyetir untuknya melirik Alena dengan kaca mobil yang ada di hadapannya. Alena, hanya menghembuskan nafasnya, bagi Alena 10 menit seperti 10 jam.
"Tuan Lee akan telat sampai." bodyguard yang duduk disamping Alena tiba tiba berbicara untuk memberitahu Alena, tapi Alena hanya diam cuek.
"Apakah kau mengabaikan ku Nyonya Alena?" Dia membuka suara lagi seakan akan ingin sekali mengobrol dengan Alena "kau harus tau, kau tidak boleh menyukai Taehyung, kau-"
"TUNGGU!!!" Alena menyalip omongannya cepat. Tiba tiba Alena menghadap ke arah lelaki yang sedang kaget karena suara Alena
"Why?!"
Alena, langsung duduk dipangkuan bodyguard pribadi Taehyung. Alena, terlihat sangat marah tidak segan-segan menyekik bodyguard tersebut, kedua tangan bodyguard nya diikat dengan sabuk pengaman.
"SIAPA KAU?! KAU MATA MATA TUAN LEE?! MATI KAU!!!" Alena sangat geram, menambah kekuatan untuk menyekik leher bodyguard.
Bodyguard hanya bisa menendang asal, dia perlu bantuan. Supir yang di dpn hanya bisa panik, tanpa sadar tujuan mereka sudah di depan mata. Tanpa basa-basi supir langsung turun dan langsung ingin memisahkan mereka yang sedang bergelut.
"YAK! JANGAN BILANG KAU KOMPLOTAN DIRINYA?!" Alena menunjuk ke arah Bodyguard.
"Hey! Kau-kau sa-lah paham..." Bodyguard berbicara seperti layaknya seseorang yang sedang lari maraton. Tanpa aba-aba Bodyguard yang dibawah Alena langsung menekukkan kakinya membuat Alena semakin menempelkan badannya dengan sang Bodyguard.
"AAAAA!!! TOLONG JANGAN NGE-PRANK MALAIKAT!!" Alena mulai menyekik nya lagi tidak peduli dengan posisinya sekarang.
Posisi mereka tidak pantas di lihat oleh siapapun, karena bila ada yang melihat mereka berdua kecuali supir mungkin pasti banyak yang salah paham.
"YAKKK!!!"
Teriakkan dari pintu mobil yang baru saja dibuka ternyata Lee Taehyung sudah sampai juga. Taehyung lari menghampiri Alena.
"Alena... Alena... Kau ini kenapa?" Tanya Taehyung sambil memisahkan mereka berdua. Alena mulai berhenti menyekik leher bodyguard. Nafasnya terengah-engah.
"Dia!" Alena menunjuk kepada seseorang yang di panggil bodyguard oleh Taehyung "Dia bukan bodyguard mu kan?" Alena menatap ganas mata Taehyung.
"Aku akan jelaskan nanti, sekarang tolong turun dari pangkuannya!" Tegas Taehyung. Jujur posisi mereka memang tidak pantas untuk di pandang.
"Biarkan seperti ini" ketika Alena ingin berdiri laki laki di hadapannya menahan pinggul milik Alena. "dia harus tanggung jawab karena telah membangunkannya"
Taehyung yang tidak sabar pun langsung mengangkat tubuh ramping Alena dan membiarkan Alena berdiri disampingnya.
"Kau ingin ku pecat dalam pekerjaan atau dalam persahabatan? Park Jimin?" Taehyung yang merasa gerah langsung membuka asal Jas nya dan mulai membuka 2 kancing atas kemejanya.
Seseorang yang disebut Bodyguard ternyata seseorang yang terlibat di perusahaan Lee Taehyung sekaligus sahabatnya, batin Alena.
"Tidak ingin dua-duanya, maafkan aku" Park Jimin yang merasa bersalah pun langsung seperti anak ayam yang sedang bersedih.
Lucu bukan?
Taehyung yang merasa lelah langsung menarik lengan Alena dengan cepat. Taehyung berjalan tidak seimbang dengan Alena. Alena yang merasa resah dan merasa seperti diseret pun langsung melepas paksa gandengan tangan mereka berdua.
"Kau lupa? Aku memakai high heels! Kau ingin kaki milik ku patah?" Alena yang terlihat kesal dengan Taehyung. Ia, langsung membuka paksa high heels yang Alena pakai "Cepat gandeng aku lagi!" Paksa Alena sambil menarik tangan Taehyung lalu mereka mulai berjalan menuju kamar Apartemen.
👑👑
Taehyung dan Alena sudah sampai di Apartemen yang disewakan oleh Taehyung. Hanya untuk sementara, besok mereka harus bergegas pindah ke Apartemen milik Taehyung.
"Kenapa kau tadi ada di atas pangkuannya?" Taehyung yang sedang duduk menyender dengan Sofa. Menggoda? sangat lah menggoda. Alena yang melihatnya ingin sekali mendekati Taehyung.
"Kau cemburu? Kau ingin merasakannya juga, Lee Taehyung?" Alena membalas pertanyaan Taehyung sambil mengikat asal rambut panjang Alena, memiliki kesan yang indah bagi Taehyung. Taehyung hanya diam dia terpesona dengan cara Alena mengikat rambut panjang miliknya. Ketika Alena selesai dengan mengikat rambutnya terlihat jelas leher jenjang milik Alena.
"Kau ingin, Lee Taehyung?" Alena seperti sedang memancing Taehyung. Alena berjalan layaknya model untuk menghampiri Taehyung yang sedang duduk di sofa. Taehyung yang mengerti pun langsung sedikit melonggarkan sedikit kakinya. Wajah Taehyung berubah seperti menantang Alena.
Smirk milik Taehyung terpampang jelas di wajahnya.
Alena berhasil duduk dipangkuan Lee Taehyung. Pria yang sedang merasa menang itupun langsung meraba punggung polos Alena sampai berujung dengan pinggul Alena, berfungsi untuk menahan Alena. Tangan kiri Alena merangkul leher Taehyung, tangan kanan Alena mengelus lembut dada bidang milik Taehyung yang masih tertutup oleh kemeja putih tipis miliknya. Tatapan Taehyung dan Alena saling menyapa.
👑👑
[]
Hehehehe🌚 ku gantung🌚🔥
Gimana Bab hari ini?
Menarik ga sih?
Semoga suka ya kalian😂 harus! Hehehehe
Ayok jangan lupa kasih semangat! 🔥
SUY NGHĨ CỦA NGƯỜI SÁNG TẠO 
Kavielse
Kavielse Hadiah anda adalah motivasi untuk kreasi saya. Beri aku lebih banyak motivasi!
Penciptaan itu sulit, dukung aku ~ Voting untuk aku!
Adakah pemikiran tentang kisah saya? Tinggalkan komentar dan saya akan menmbaca dengan serius
Tình trạng nguồn điện hàng tuần
-- Xếp hạng
Quyền lực 
-- Đá
Quyền lực