=Author Pov=
Pak Bano dan Sam pergi ke rumah. Dia baru saja memberitahu keponakannya itu kalau putranya baru tiba di rumah saat fajar. Sam antusias, dia sangat merindukan sepupunya yang selama ini tidak pernah ia ketahui kabarnya. Bahkan bang Arlan tidak memberinya info mengenai Ge yang dulunya sempat menjadi anak buah Arlan saat masih menjabat sebagai ketua pasukan hijau.
Sani ditinggal sendiri di kebun, siaga jika nanti para anggota pasukan hijau berkunjung ke perkebunan. Dia sempat bingung dengan apa yang ia katakan jika pasukan hijau menanyakan mengapa dia hanya sendiri, pak Bano bilang dia harus mengatakan kalau pak Bano sedang mengambil alat untuk menggemburkan tanah untuk media tanam bibit.
"Kenapa paman meninggalkan rumah dalam keadaan pintu terbuka?" tanya Sam yang melihat dari kejauhan. Langkah kakinya pelan mengiringi langkah tua pamannya.