Mendengar suara Lisa saja sudah bisa membuat Oscar merasa kalau wanita itu merasa tidak terima.
"Lagian juga, aku baru tahu kalau resepsionis di kantormu cantik kayak dia tadi." Lanjut Lisa masih tanpa melihat ke arah Oscar.
Tanpa perlu dijelaskan lebih detail lagi, Oscar sudah bisa mengerti maksud dari Lisa. secara ia sudah cukup lama mengenal Lisa, sampai - sampai ia sudah paham maksud wanita itu. Perasaan kesal yang tadi ia rasakan setelah mendengar ejekan Lisa, langsung tergantikan dengan perasaan bahagia. Pria itu menyamakan langkahnya dengan Lisa lalu menjawab.
"Ah.. jadi kamu cemburu sama dia? Ya sudah kalau gitu, hari ini aku akan memecatnya dan mencari orang jelek untuk menggantikan posisinya." Balas Oscar dengan nada bicara yang terdengar menggoda.
Tidak lama setelah Oscar mengatakan itu, Lisa langsung memukul dada bidang Oscar, "Jangan!"
"Kenapa?"