Setelah beberapa jam menunggu, Ethan melihat ke arah pintu ruang operasi yang baru terbuka. Terlihat dua suster membawa dua bayi yang menangis. Seketika dia tersenyum karena itu adalah bayi kembar yang baru saja dikeluarkan dari perut Luna.
"Mereka selamat, Kak." Ethan tersenyum sembari melirik Arsha dan Shandra yang duduk di kursi berhadapan dengannya.
"Aku ingin melihat mereka dari dekat, bahkan menggendongnya juga," ucap Shandra dengan antusias.
"Tapi bagaimana dengan Luna? Kenapa dokter belum juga keluar?" Senyum di bibir Ethan sudah memudar. Karena dia belum mengetahui pasti keadaan istrinya itu.
Terlihat dokter cantik yang mengoperasi Luna dan beberapa dokter lainnya. Salah satu dokter segera menghampiri Ethan, sedangkan yang lainnya kembali pada tugas mereka masin-masing.
Ethan dan yang lainnya segera beranjak dari kursi dan menghampiri dokter yang masih memakai seperangkat pakaian operasi.
"Bagaimana keadaan istri saya, Dok?" tanya Ethan dengan gusar.
Apa kalian sedih. Aku mewek sepanjang nulis bab ini .
jangan lupa bagi Power stone