"Ada apa?" Tanya Polin
"Bukan apa-apa." Jawabku lalu segera masuk ke dalam mobil milik Polin.
Kak Dara melambaikan tangan dari arah pintu masuk rumah, untuk mengantarkan kami pergi. Aku sendiri belum yakin untuk semua hal ini, tapi setidaknya aku ingin bersenang-senang sebentar.
Butuh waktu 6 jam untuk sampai di puncak tempat kami akan berkemah. Udaranya cukup dingin dan para warga di sekitar tempat itu menanam buah staubery. Kami harus berjalan sekitar 1 km lagi ke puncak gunung untuk membuat perkemahan.
Polin memang membantuku dalam membawa barang, tapi miss Mery selalu menempel padanya. Aku tidak risih dengan keberadaan miss Mery, beliau cukup menyenangkan. Namun Polin tidak bisa mengatasi miss Mery dengan baik.